DEPOKPOS – Kalau ditanya, “Kuliah di jurusan akuntansi syariah bisa kerja apa nanti?” jawabannya tentu banyak banget. Selama ini orang sering berpikir jurusan ini cuma bisa jadi akuntan biasa. Padahal kenyataannya, peluang profesinya jauh lebih luas. Mulai dari dunia perbankan syariah, perusahaan besar, sampai lembaga negara, semua butuh tenaga ahli akuntansi syariah.
Yuk kita bahas, ada 10 profesi menarik yang bisa kamu geluti setelah lulus dari jurusan akuntansi syariah. Siapa tahu salah satunya cocok dengan passion kamu.
1. Akuntan Syariah
Profesi ini tentu yang paling jelas. Akuntan syariah bertugas menyusun laporan keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah. Mereka memastikan tidak ada transaksi riba, gharar (ketidakjelasan), atau praktik yang melanggar aturan Islam. Akuntan syariah juga jadi tulang punggung perusahaan syariah agar tetap transparan dan dipercaya masyarakat.
2. Auditor Syariah
Kalau kamu lebih suka menganalisis dan memeriksa, profesi auditor syariah bisa jadi pilihan. Tugasnya memeriksa laporan keuangan perusahaan apakah benar sesuai standar akuntansi syariah. Auditor syariah juga berperan penting dalam menjaga integritas lembaga keuangan syariah.
3. Konsultan Pajak Syariah
Banyak perusahaan yang butuh jasa konsultan pajak, apalagi yang berbasis syariah. Profesi ini menarik karena kamu membantu klien memahami aturan pajak sekaligus memastikan strategi yang digunakan tetap sesuai prinsip syariah. Selain itu, profesi ini bisa ditekuni secara independen alias membuka kantor konsultan sendiri.
4. Analis Keuangan Syariah
Analis keuangan syariah biasanya bekerja di bank syariah, asuransi syariah, atau lembaga investasi syariah. Mereka menilai apakah suatu produk, investasi, atau pembiayaan sesuai dengan prinsip syariah sekaligus menguntungkan. Profesi ini butuh ketelitian sekaligus kemampuan analisis yang kuat.
5. Manajer Keuangan
Jurusan akuntansi syariah juga membuka jalan jadi manajer keuangan di perusahaan. Tugasnya mengatur strategi keuangan, mengelola arus kas, sampai mengambil keputusan besar soal investasi. Kalau kamu punya jiwa kepemimpinan dan bisa melihat gambaran besar, posisi ini bisa jadi incaran.
6. Dosen atau Peneliti Akuntansi Syariah
Kalau suka berbagi ilmu, menjadi dosen atau peneliti bisa jadi pilihan. Profesi ini bukan hanya mengajar di kampus, tapi juga menulis jurnal, melakukan penelitian, dan berkontribusi dalam pengembangan akuntansi syariah. Bayangkan, kamu bisa ikut membentuk masa depan akuntansi syariah di Indonesia!
7. Sharia Compliance Officer
Perusahaan dan bank syariah biasanya punya divisi kepatuhan syariah. Nah, di sinilah peran Sharia Compliance Officer. Mereka memastikan semua produk dan kebijakan perusahaan sesuai dengan prinsip Islam. Profesi ini penting banget untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap lembaga syariah.
8. Auditor Internal Perusahaan
Selain auditor eksternal, lulusan akuntansi syariah juga bisa jadi auditor internal. Bedanya, auditor internal bekerja langsung di dalam perusahaan untuk memeriksa sistem, keuangan, dan operasional. Dengan bekal syariah, kamu bisa memastikan perusahaan berjalan sesuai aturan syariah sekaligus efisien.
9. Praktisi Zakat, Infaq, dan Wakaf (ZISWAF)
Lulusan akuntansi syariah juga bisa berkarier di lembaga zakat, infaq, dan wakaf. Mereka bertugas mengelola dana umat agar transparan dan akuntabel. Profesi ini bukan hanya soal karier, tapi juga ladang pahala karena ikut mengelola dana sosial yang bermanfaat untuk masyarakat.
10. Entrepreneur di Bidang Keuangan Syariah
Kalau kamu punya jiwa wirausaha, jurusan akuntansi syariah bisa jadi modal kuat untuk membangun bisnis. Misalnya membuka jasa konsultan keuangan syariah, software akuntansi syariah, atau mendirikan lembaga keuangan mikro syariah. Ini jalan bagi yang ingin mandiri sekaligus berkontribusi ke umat.
Dengan 10 profesi di atas, bisa dilihat bahwa lulusan akuntansi syariah punya peluang karier yang luas, bukan terbatas hanya di kantor akuntan. Kamu bisa jadi profesional di perusahaan, akademisi, bahkan pengusaha. Semua tinggal disesuaikan dengan minat dan keahlian.
Selain itu, profesi di bidang akuntansi syariah juga punya nilai lebih. Tidak hanya mengejar keuntungan, tapi juga memastikan keuangan dikelola sesuai nilai-nilai Islam. Jadi, ada kepuasan batin karena pekerjaanmu bukan hanya bermanfaat untuk dunia, tapi juga untuk akhirat.
Bisa dibilang, jurusan akuntansi syariah adalah salah satu pilihan masa depan. Permintaan tenaga ahli syariah terus meningkat, apalagi dengan berkembangnya industri halal global. Jadi, kalau kamu masih ragu, lihatlah betapa luasnya jalan karier yang bisa ditempuh.
Akhir kata, pilihan profesi memang kembali pada dirimu sendiri. Tapi dengan bekal akuntansi syariah, peluangmu sangat besar untuk berkarier di bidang yang bukan hanya menjanjikan secara finansial, tapi juga bernilai secara spiritual. Menarik banget, kan?
Siti Rahmah
IAI SEBI